SayaPoker.net - Pihak Polrestabes Medan telah menggerebak sebuah toko es krim di Kompleks MMTC, Jalan Selamat Ketaren, Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatra Utara. Penggerebekan yang dilakukan petugas gabungan Satreskrim dan Satres Narkoba Polrestabes Medan.
Agen Poker Online - Pada ruko Ice Cream Garden pada area kompleks tersebut telah dilatarbelakangi sebuah info warga yang telah menyebut adanya diskotek yang terselubung. Kasatreskrim Polrestabes Medan, AKBP Putu Yudha Prawira penggerebekan yang dilakukan pihaknya pada Minggu, 12 Agustus 2018, dini hari tersebut, sempat membuat muda-mudi yang sedang duduk sembari menikmati es krim terkejut.
Putu Yudha telah mengungkapkan, penggerebekan telah bermula dari informasi masyarakat yang telah menyebutkan, toko es krim tersebut merupakan arean dunia gemerlap (dugem) sehingga telah dikhawatirkan menjadi sarang narkoba dan seks bebas untuk anak dibawah umur.
Temuan dalam Diskotek
Bandar Judi Online - Putu Yudha telah menerangkan, lokasi dugem yang telah terdapat pada ruko tersebut berada di lantai II. Sementara di area lantai I merupakan lokasi untuk nongkrong yang menjajankan es krim. Polrestabes Medan mengamankan puluhan pengunjung dalam penggerebekan itu. "Kita juga mengamankan pemiliknya bernama Salim Wongso dan Julia Lim," terangnya.
Selain mengamankan para pengunjung dan pemilik, petuga juga mengamankan barang bukti berupa uang tunai sebesar Rp 2 juta, satu unit laptop, satu alat Disc Jokey (DJ), tujuh unit speaker dan lampu disko, dan stempel. "Di lokasi juga kita pasang police line," ujar Putu Yudha.
Agen Judi Online - Penggerebekan yang telah dipinpin langsung oleh Kapolrestabes Medan, Kombes Pol. Dadang Hartanto, itu sempat mengundang kehebohan warga sekitar dan pengguna jalan yang telah melintas. Mereka telah terkejut karena ada ratusan polisi, baik berpakaian preman maupun berseragam lengkap secara tiba-tiba masu ke dalam toke Ice Cream Garden.
Sebab selam ini tidak ada yang telah terjadi hal yang seperti ini. Ucap seseorang warga sekitar, M Saiagian. Pria yang tinggal tidak jauh dari lokasi itu mengaku, selama ini
sering melihat anak-anak muda, baik perempuan dan laki-laki ramai di
lokasi tersebut. Apalagi kalau akhir pekan seperti malam Sabtu dan malam
Minggu.
