SayaPoker.net - Kapolri Jenderal Tito Karnavian di ajak merasakan sensasi menegangkan duduk di kokpit pesawat Sukhoi, oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto. Kaporli diberikan kesempatan menjajal menumpangi dan manuver dengan Sukhoi, bersama kepala Staf TNI AD Jenderal Mulyono dan Kepala Staf TNI AL Laksamana Ade Supandi.
1. Duduk di Sukhoi SU-30 Nomor 09
Agen Judi Online Terbaik Se-Asia - Kapolri menumpangi pesawat Sukhoi bernomor 09. Dia duduk persis di belakang pilot. Dia bercerita awalnya sangat nyaman berada di pesawat tempur buatan Rusia ini, namun setelah di ajak bermanuver, orang nomor satu di Polri itu mulai merasakan pusing.
"Nyaman rasanya, awalnya terus dibawa manuver ke atas, bawah, kiri, kanan, pusing juga. Namun mungkin Panglima TNI tidak pusing karena sudah terbiasa," ujar Tito tertawa, di Landasan Udara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur.
2. "Seperti Naik Mercy"
Agen Poker Online - Tito mengatakan baru pertama kali dirinya naik pesawat Sukhoi. Alhasil, mantan Ketua Badan Nasional Penanggulangan Terorisme ini terkejut, kejut ketika Sukhoi bermanuver di langit Halim."Ini pertama kali saya naik pesawat tempur, tapi nyaman, terus terang,seperti naik Mercy. Pas manuver, kejut sana kejut sini, pusing juga," ujar dia.
3. Selama 30 Menit di Langit Halim
Bandar Poker Online - Namun, Tito merasa sangat beruntung dapat merasakan sensasi naik pesawat super canggih milik Indonesia tersebut. Menurutnya, pengalaman istimewa ini tidak bisa di dapatkan kalau saja dirinya tidak menjadi Kapolri.
"Saya merasa beruntung dan bangga karena bisa naik Sukhoi selama 30 menit. Saya tidak bisa naik Sukhoi, salah satu pesawat tercanggih di dunia yang di miliki Indonesia kalau saya bukan Kapolri," ucap dia kagum.
4. Dikerjain Panglima TNI
Agen Judi Online - Sementara, Panglima TNI Marsekal Hadi bercerita sudah menyiapkan kejutan di momen akhir ketika Sukhoi mendarat. Pesawat yang di tumpangi Kapolri, Kepala Staf Angkatan Darat, dan Kepala Staf Angkatan Laut itu melakukan pengereman menggunakan drag chute.
Drag chute merupakan sistem pengereman yang menggunakan parasut yang keluar dari bagian belakang pesawat. Hadi sengaja tidak memberitahu ketiganya agar lebih terasa sensasi terbang menggunakan Sukhoi.
"Saya yakin Kapolri akan merasa sensasi terbang dengan Sukhoi. Saya yakin beliau bertiga tidak expect kalau ngerem nya pesawat menggunakan drag chute, sehingga saya yakin mereka bertiga akan kaget semua," kata Panglima Hadi.
5. Mempererat Soliditas Antara TNI dan Polri
Bandar Judi Online - Kata Hadi, momen tersebut tidak lain bertujuan untuk memperkuat hubungan antara instusi TNI dan Polri. "Tujuan besar, kita tunjukin soliditas TNI, Polri yang kita bina selama ini kita pertahankan dan semakin kuat."
